Pendahuluan
Buku yang berjudul “Pengantar dan Tenik
Evaluasi Pembelajaran” ini merupakan karya tulis yang disusun dalam bentuk buku
teks oleh saudara Gito Supriyadi, M.Pd. diterbitkan pertama kalinya dalam
Bahasa Indonesia melalui Intimedia Press, Malang, November 2011. Genre dalam
buku ini masuk dalam kategori buku teks ilmiah yang merupakan hasil pengolahan
dan produk pemikiran seseorang pada dunia Pendidikan (Supriyadi, 2011).
Penulis memilih buku ini sebagai dasar acuan
dalam melakukan book report (laporan buku) pada mata kuliah yang fokus pada
pengkajian terkait dengan evaluasi pendidikan agama Islam. Secara teoritis,
evaluasi dalam pendidikan memiliki jangkauan yang luas, baik dari segi materi
beserta lingkup bahasannya. Salah satu lingkup dalam kajian evaluasi pendidikan
agama Islam adalah konteks evaluasi dalam pembelajaran. Evaluasi pembelajaran
merupakan salah satu instrumen penting yang harus dipahami oleh setiap pendidik
dalam mengukur keberhasilan dari proses pembelajaran. Dengan demikian kiranya
sangat tepat bagi seorang guru agar dapat mengembangkan pengetahuannya terkait
dengan evaluasi dan mempraktikkannya. Urgensi tersebut merupakan dasar utama
penulis dalam memilih buku ini yang dianggap relevan untuk dikaji dan dipahami,
serta dijadikan bahan sebagai landasan pengembangan keilmuan pada konteks
evaluasi pembelajaran khususnya.
Tujuan utama laporan book report ini, selain
bagian dari tanggung jawab mahasiswa dalam mengerjakan tugas yang diberikan
oleh dosen pengampu, juga merupakan langkah dan upaya penting dalam memberikan
informasi tentang buku yang telah dikaji penulis dan akan disusun secara
ringkas dalam bentuk laporan sederhana. Hal ini sangat berguna untuk efisiensi
para pembaca di saat memahami pokok bahasan apa yang telah diuraikan pada buku
tersebut. Selain itu, dengan adanya pelaporan suatu buku teks ilmiah ini diharapkan
mampu memberikan pesan dari penulis buku tentang nilai-nilai yang terkandung
dalam muatan kata demi kata, kalimat demi kalimat dari uraian buku tersebut,
sehingga mudah untuk diberikan tanggapan dan komentar, bahkan kritik dan saran
yang membangun atas apa yang menjadi kelebihan, maupun kekurangan dari penulis
buku tersebut. Lebih jauh dari itu pelaporan buku ini juga insya Allah berguna
bagi pengembangan lanjutan dalam dunia akademik bahwa ilmu pengetahuan akan
senantiasa dinamis sesuai tuntutan zaman.
Sinopsis Buku
1. Pendahuluan dan Tujuan Buku
Buku ini bercerita tentang evaluasi
pembelajaran yang secara teoritis dan praktis dapat dijadikan acuan dan
pegangan oleh seorang guru dalam melaksanakan evaluasi. Judul buku ini adalah
“Pengantar dan Tenik Evaluasi Pembelajaran” yang ditulis oleh Gito Supriyadi,
M.Pd. Salah satu tujuan dari penulisan buku tersebut adalah untuk memberikan
gambaran, serta tatacara dalam melakukan evaluasi pada proses kegiatan
pembelajaran. Buku ini juga memberikan konsepsi dasar tentang bagaimana seorang
guru melakukan kegiatan evaluasi dengan gaya dan keterampilan yang beragam.
Keragaman tersebut didasari atas keragaman dari itu sendiri seiring berkembangnya tahap-tahap
dari aspek pengetahuan dan proses kognitifnya.
2. Struktur dan Organisasi
Buku ini terdiri dari sebelas bab yang
mencakup BAB I tentang Pendahuluan, meliputi pokok bahasan terkait: (a)
pengertian evaluasi dan evaluasi pendidikan, (b) pengertian pengukuran dan
penilaian, (c) hubungan antara pengukuran, penilaian dan evaluasi, (d) fungsi
evaluasi, (e) tujuan evaluasi pendidikan, (f) kegunaan evaluasi dalam
pendidikan, (g) sasaran (obyek) evaluasi pendidikan, dan (h) pelaku (subyek)
evaluasi pendidikan.
Pada BAB II berbicara tentang tujuan
instruksional dan hubungannya dengan evaluasi hasil belajar yang mencakup: (a)
tujuan pembelajaran, (b) alasan perlunya merumuskan tuiuan pembelajaran, (c)
kegunaan tujuan pembelajaran bagi guru dan siswa, dan (d) hubungan tujuan
pembelajaran dengan evaluasi.
BAB III berbicara tentang prinsip-prinsip tes
hasil belajar yang meliputi sub pokok bahasan meliputi: (a) prinsip
keberlanjutan (istamrar), (b) prinsip universal (al-Kamal-al tamam), (c)
prinsip keikhlasan, (d) prinsip obyektivitas (maudlu'iyyah), (e) prinsip
validitas (validity) dan reliabilitas (reliability), dan (f) prinsip
praktibilitas (practicability).
BAB IV berbicara tentang teknik penyusunan
dan pelaksanaan tes hasil belajar yang meliputi: (a) ciri-ciri tes hasil
belajar yang baik, (b) langkah-langkah penyusunan tes, (c) bentuk-bentuk tes
hasil belajar dan teknik penyusunannya, dan (d) teknik pelaksanaan tes hasil
belajar. BAB V berbicara tentang teknik pemeriksaan tes hasil belajar yang
mencakup: (a) teknik pemeriksaan hasil tes tertulis, (b) teknik pemeriksaan
hasil tes lisan, (c) teknik pemeriksaan dalam rangka menilai hasil tes
perbuatan.
BAB VI berbicara tentang teknik pemberian
skor hasil tes hasil belajar yang terdiri atas dua sub bahasan yaitu: (a)
pemberian skor pada tes uraian, (b) pemberian skor pada tes obyektif.
BAB VII berbicara tentang teknik pengolahan
skor hasil tes hasil belajar menjadi niIai yang mencakup: (a) pengubahan skor
menjadi nilai dengan nilai standar berskala lima atau nilai huruf A, B, C, D,
dan E, (b) pengolahan skor menjadi nilai dengan nilai standar berskala
sembilan, (c) pengolahan skor menjadi nilai dengan nilai standar berskala
sebelas, (d) pengubahan skor menjadi nilai dengan menggunakan standar mutlak.
BAB VIII berbicara tentang penentuan nilai
akhir di dalam raport dan STTB, serta penyusunan ranking yang mencakup: (a)
teknik penentuan nilai akhir, dan (b) teknik penentuan ranking (kedudukan). BAB
IX berbicara tentang validitas tes hasil belajar yang meliputi: (a) konsep
validitas, (b) jenis-jenis validitas, (c) teknik pengujian validitas tes
keseluruhan, (d) teknik pengujian validitas butir, (e) validitas dan panjang
test, dan (f) faktor penyebab invalidasi.
BAB X berbicara tentang teknik pengujian
reliabilitas tes hasil belajar yang pada pokoknya membahas: (a) konsep
reliabilitas sebuah tes, (b) sumber keajegan dan ketidakajegan, (c) metode
sederhana mengestimasi reliabilitas, (d) beberapa tinggi koefisien reliabilitas,
dan (e) ancaman terhadap reliabilitas.
BAB XI berbicara tentang analisis soal yang
pokok bahasannya meliputi: (a) analisis kualitatif dan kuantitatif dan (b)
teknik analisis soal tes hasil belajar.
3. Topik Utama
Topik utama dalam buku ini adalah analisis
dan kajian tentang evaluasi dalam pembelajaran. Secara keseluruhan bahasan
materi yang dikemukakan disajikan dengan tinjauan teoritis dan konsep umum,
guna memberikan pembelajaran bagi guru pada saat melakukan evaluasi.
4. Metode dan Pendekatan Pembelajaran
Metode dan pendekatan dalam menyajikan
penulisan buku dengan tema evaluasi pembelajaran ini menggunakan metode
pembelajaran berbasis literatur dan pengkajian keilmuan secara kontekstual. Hal
ini menjadi penting sebagai bahan acuan bagi para guru agar mudah memahami
teknik evaluasi pembelajaran. Selain itu penulis pada kasus tertentu mencoba
mengulik bahasan-bahasan terkait kebutuhan seorang guru dalam melakukan
evaluasi pembelajaran yang tepat dan efesien.
5. Fitur Khusus
Dalam buku tersebut terdapat beberapa fitur
yang secara terintegrasi dalam kajian teoritik berkenaan dengan evaluasi
pembelajaran seperti abstraksi terhadap materi yang akan diulas lebih jauh oleh
penulis. Selain itu terdapat juga beberapa bagan konseptual dalam rangka
memudahkan arah para pembaca dalam memahami sajian isi buku.
6. Audiens Sasaran
Buku ini sangat berkaitan erat dengan proses
pembelajaran yang tentunya semua proses tersebut bermuara pada konteks evaluasi
pembelajaran. Evaluasi merupakan tugas penting yang wajib dilakukan oleh
seorang guru terhadap dalam rangka
menggali informasi terkait perkembangan hasil belajar. Sehingga dua komponen
utama, yaitu pendidik dan dalam menjadi
sasaran utama yang dipersembahkan oleh buku tersebut. Namun tidak menutup
kemungkinan buku ini dapat dijadikan bahan kajian dengan sisi kebermanfaatan
bagi para mahasiswa sebagai calon guru.
7. Pentingnya Buku bagi Bidang Studi
Sebagai mahasiswa dan masyarakat akademis
yang terlibat di bidang studi dan kajian pendidikan agama Islam, tentu sangat
relevan untuk belajar dan memahami konteks evaluasi pembelajaran. Bidang studi
pendidikan agama Islam secara hakiki diarahkan pada lulusan mahasiswanya
sebagai guru. Tentu buku ini sangat berguna dan relevan dengan bidang studi dan
disiplin ilmu pendidikan agama Islam. Buku ini menawarkan perspektif ideal
dalam mengolah proses pembelajaran dari mulai perencanaan hingga tahap
evaluasi.
Analisis dan Interpretasi
1. Kejelasan dan Kelengkapan Materi
Dalam buku ini telah diuraikan berbagai sub
sistem materi yang lebih mengarahkan pembaca dengan konsepsi bahasa tulisan
yang lebih sederhana dan elegan. Materi yang dituangkan relatif jelas dan
informatif. Selain itu Bahasa yang digunakan juga relatif mudah untuk dipahami.
Hal ini disebabkan keuletan penulis dalam meminimalisir kutipan secara
berlebihan. Dalam kajiannya banyak diulas juga terkait konsep-konsep yang
barang kali memiliki tingkat kompleksitas dalam memahaminya, namun penulis
memberikan beberapa trik untuk memudahkan para pembaca, sehingga paling tidak
semua paparan tersebut dapat lebih mudah dipahami secara umum.
2. Relevansi dan Kebaruan Materi
Jika dibaca dan ditelaah dengan cara seksama,
buku tersebut menampilkan sebuah konstruk teori berkaitan dengan teknik
evaluasi pembelajaran, sehingga sudah nampak jelas muatan dan isi materi sangat
relevan dengan bidang studi Pendidikan agama Islam. Penguatan pembelajaran
kaitannya dengan evaluasi pembelajaran sangat penting diketahui guna memberikan
pemahaman teknis bagi setiap guru yang bertanggung jawab terhadap hasil belajar
siswa (Audria et al., 2024). Kajian keilmuan yang tertuang dalam buku ini sejatinya
tidak jauh berbeda dengan buku-buku lain yang juga membahas topik tentang
evaluasi pembelajaran. Namun sudut pandang setiap penulis akan senantiasa
memengaruhi konsep dan arah si penulis dalam hal menyusun gagasan-gagasan
tersendiri. Berdasar hal tersebut celah kebaruan dari aspek pikiran penulis,
tentu penting dipertimbangkan menjadi salah satu kebaruan pemikiran.
3. Struktur dan Organisasi
Struktur dalam buku dilengkapi dengan pedoman
dan pengantar yang dikemukakan oleh penulis. Hal ini bisa diasumsikan bahwa
penulis berusaha untuk mengarahkan para pembaca agar mudah dalam memilih dan
memilah bagian tertentu pada saat membaca. Dari aspek fisik, buku ini juga
dicetak dengan desain yang cukup sederhana, sehingga nampak sebagai buku yang
realistis dan syarat dengan budaya keilmuan, tidak berlebihan, apalagi
memunculkan warna-warna aneh dan mencolok.
4. Metodologi Pembelajaran
Buku ini dapat dijadikan sebagai referensi
bagi semua elemen dalam pendidikan, tanpa terkecuali dalam aspek evaluasi
pembelajaran. Penjelasan terkait teknik evaluasi dalam buku ini bisa
dipergunakan dan jadikan dasar pengambangan evaluasi secara praktik di lapangan
dengan telah mewakili semua model dan metode-metode pembelajaran. Jika kita
kaji, banyak pembahasan yang menerangkan teknik-teknik evaluasi yang cukup
detail dan dilengkapi dengan anotasi-anotasi terhadap pelaksanaannya sesuai
dengan gaya belajar . Pendekatan yang dilakukan penulis dalam buku tersebut,
menurut hemat penulis cukup inovatif dan dapat membantu beberapa problem
pembelajaran.
5. Latihan dan Aplikasi Praktik
Dalam buku tersebut penulis telah
mengembangkan beberapa konsep kajian teori yang diulasnya. Dari sekian banyak
paparan di dalamnya, terdapat komponen-komponen latihan dan aplikasi praktik
dalam konteks evaluasi pembelajaran. Seperti memberikan keterangan yang lebih
konkret terhadap suatu pembahasan tertentu, sehingga contoh yang disajikan,
dengan penguatan teori cukup menantang para pembaca dalam mempraktikkan
konsep-konsep evaluasi pembelajaran di dalam kelas.
6. Sumber dan Referensi Tambahan
Sumber rujukan pada buku ini dalam menguatkan
argumen pembahasan yang tertuang di dalamnya dapat dirasa cukup, namun tidak
dilengkapi dengan ragam rujukan lain sebagai bahan tambahan pengembangan
khasanah keilmuan yang akan memperkaya nilai-nilai ilmiah dalam bahasannya.
Sehingga penulis dalam buku tersebut lebih banyak mengutip teori besar dalam
karya tulis lain mengenai pendapat ahli terdahulu.
7. Penggunaan Bahasa dan Terminologi
Bahasa yang digunakan oleh penulis dalam
penyusunan buku, telah memenuhi kriteria pemahaman orang Indonesia secara umum.
Hal ini dapat dibuktikan dengan gaya bahasa yang relatif banyak menggunakan
bahasa sendiri, tanpa mengurangi nilai-nilai bahasa formal pada konteks
keilmuan.
8. Kritik Terhadap Perspektif dan Bias
Buku ini menjelaskan berbagai perspektif
teori tentang keilmuan dan juga teknik evaluasi pembelajaran. Pada dasarnya
setiap orang yang mencurahkan pemikirannya melalui karya tulis ilmiah, tentu
akan dituntut pertanggungjawaban keilmuannya dengan cara menuangkan buah
pikirnya melalui prosedur ilmiah. Namun, semua konsep yang tertera melalui
konstruk penulisan, akan selalu dipengaruhi oleh faktor subjektivitas dari
penulisnya. Dengan demikian, dapat dimaklumi apabila setiap ada buku-buku teks
ilmiah yang diterbitkan, sangat syarat dengan pandangan pribadi penulis. Sama
halnya pada buku ini, walaupun banyak muatan materi yang tersusun sedemikian
rapi sesuai tata cara ilmiah, akan selalu bermunculan sikap dan pandangan
pribadi dalam menganalisis sebuah kasus yang sedang dikaji.
9. Kontribusi terhadap Bidang Studi
Salah satu kontribusi utama buku ini dalam
disiplin Pendidikan agama Islam yaitu dapat menambah segudang pembahasan dan
pengalaman dalam menganalisis buku-buku teks ilmiah sebagai acuan para kaum
akademis mengembangkan studi yang didalaminya. Dari aspek konten, muatan materi
terfokus pada pengenalan akan pentingnya seorang guru dalam melakukan evaluasi
pembelajaran. Dengan adanya buku ini diharapkan bisa menjadi dasar penggerak
untuk mendalami kemampuan teknis penilaian pembelajaran. Selain berkontribusi
dalam diskursus keilmuan, buku ini penting untuk dijadikan bahan ajar maupun
panduan seorang guru dalam kegiatan praktik. Mempraktikkan kegiatan 6 belajar
mengajar tentu akan sangat membutuhkan berbagai sarana dan penunjang lain yang
bersifat teknis. Salah satu upaya yang bisa dilakukan, adalah dengan membuat
buku ajar evaluasi pembelajaran. Buku ajar dihadirkan sebagai sarana yang dapat
menunjang dan mempermudah seorang guru di kala mengajar atau bagi mahasiswa
sebagai calon guru. Buku ajar sebagai pegangan, kiranya bisa menjadi alternatif
seorang mahasiswa pada saat mencari dan mengembangkan ilmu di luar peran dosen
secara langsung. Dengan adanya buku ajar evaluasi, para mahasiswa dapat leluasa
berinteraksi dengan pemikiran orang lain tentang materi yang disampaikan
(Febrianto & Puspitaningsih, 2020). Seorang akademisi dituntut agar selalu
berusaha dan aktualisasi diri. Salah satu usaha yang bisa dilakukan antara lain
adalah aktif dalam kegiatan literasi. Kegiatan literasi ini sangat erat
kaitannya dengan pembedahan kajian-kajian teori tertentu, salah satunya adalah
melakukan tinjauan literatur pada buku-buku teks yang kemudian dapat dikaji
ulang dengan keterampilan sendiri. Literasi dalam konteks ini adalah membaca,
yaitu sebuah kemampuan untuk memahami, menganalisa dan merefleksi sebuah teks
melalui pelibatan langsung dalam memperoleh informasi tersebut (Dafit, 2020).
Refleksi Pribadi
Selaku mahasiswa pada program studi
Pendidikan agama Islam tentu merasa sangat terpanggil untuk belajar dan
mengembangkan berbagai diskursus evaluasi pembelajaran. Hal ini penting
sekaligus merupakan keterampilan yang wajib dimiliki oleh para guru. Buku-buku
tentang evaluasi pembelajaran akan sangat berguna dalam membekali para pendidik
guna mengoptimalkan teknik evaluasi secara berkualitas dan objektif. Bagi saya,
isi tulisan dalam buku ini merupakan sederetan upaya bahkan ide yang ditawarkan
oleh penulis yang tentu akan berdampak pada peningkatan aspek literasi dan
bahan-bahan pengkajian bagi para pembacanya, setidaknya menambah wawasan dan
ilmu pengetahuan tentang teknik evaluasi pembelajaran.
Simpulan
Evaluasi pembelajaran merupakan keterampilan
yang wajib dikuasai dan dimiliki oleh seorang guru dalam mengembangkan proses
pembelajaran. Seorang guru wajib melakukan evaluasi pembelajaran sebagai wujud
dari upaya mencari informasi terkait dengan perkembangan belajar sesuai tujuan pembelajaran. Dengan adanya evaluasi,
seorang guru dapat memberikan penilaian atas berhasil dan tidaknya proses pada
kegiatan belajar mengajar di kelas. Buku pengantar dan teknik evaluasi
pembelajaran yang ditulis oleh Gito Supriyadi sangat tepat dijadikan sebuah
acuan dalam mempelajari kemampuan teknis bagi seorang guru saat melakukan
evaluasi pembelajaran. Saya merekomendasikan buku ini agar dibaca, setidaknya
dijadikan bahan untuk diskusi ilmiah dan menyebarkan ilmu pengetahuan, serta
mengembangkannya ke dalam bentuk yang lebih luas.
Daftar Pustaka
Audria,
N., Lestari, O. I., & Sastrawati, E. (2024). PENTINGNYA EVALUASI
PEMBELAJARAN DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DISEKOLAH DASAR. 09.
Dafit,
F. (2020). PENGARUH PROGRAM POJOK LITERASI TERHADAP MINAT BACA MAHASISWA PGSD
FKIP UIR. Jurnal Basicedu Vol 4 No 1 Januari 2020 p-ISSN 2580-3735 e-ISSN
2580-1147 Jurnal Basicedu Volume 4 Nomor 1 Januari 2020, 117-130.
Febrianto,
R., & Puspitaningsih, F. (2020). PENGEMBANGAN BUKU AJAR EVALUASI
PEMBELAJARAN. Education Journal : Journal Educational Research and Development,
4(1), 1-18. https://doi.org/10.31537/ej.v4i1.297
Supriyadi,
G. (2011). Pengantar dan Teknik Evaluasi Pembelajaran. Intimedia Press, Malang.